Daun Katuk : Manfaat Dan efek Samping Yang Harus Diketahui

Tanaman Katuk ini pasti sudah dikenal oleh ibu-ibu  yang pernah melahirkan dan menyusui, karena hampir setiap ibu-ibu yang menyusui pasti pernah mengkonsumsinya apalagi yang tinggal dikampung-kampung. Nah, kali ini Herbals Daun akan memberikan informasi dan untuk lebih mengenal tentang Manfaat Daun Katuk bagi ibu yang sedang menyusui, serta kegunaan untuk obat herbal lainnya.


http://herbalsdaun.blogspot.com/2014/12/manfaatkandungan-serta-efek-samping.html



Katuk diklasifikasikan sebagai berikut :
kingdom       : Plantae
Divisi           : Magnoliophyta
Kelas            : Magnoliopsida
Ordo             : Malpighiales
Famili           : Phyllanthaceae
Genus           : Sauropus
Spesies         : Sauropus androgynus


Katuk atau yang punya nama lain Leaf Bush (Sauropus androgynus) merupakan sayuran pokok di Kalimantan, tumbuhnya sebagai pohon understory di hutan hujan dataran rendah.Asal habitat aslinya Kalimantan sebagai semak understory / tanaman perdu. Tumbuh di hutan hujan tropis, juga sosoknya yang terkesan ramping hingga sering dijadikan tanaman pagar, daunnya merupakan majemuk genap, dengan ukuran kecil, berwarna hijau gelap dengan panjang 5 sampai 6 cm, kandungan zat besi daun katuk lebih besar daripada daun pepaya serta daun singkong, bunganya kecil-kecil berwarna merah gelap hingga kekuningan dengan bintik-bintik merah, buahnya  berbentuk bulat berwarna putih kecil-kecil seperti kancing dengan biji berwarna hitam, tanaman katuk berakar tunggang serta berwarna putih kolor, menyukai iklim lembab panas, juga menyukai keadaan yang teduh parsial dengan banyaknya air, menyukai tanah dengan pH7 tapi masih mentolelir tanah asam. Tanaman katuk mampu menahan banjir untuk sementara, dapat tumbuh dengan tinggi mencapai 2 sampai 3 meter, tetapi akan sangat baik dan punya nilai keindahan dan juga produksi daunnya bagus, jika sering dipangkas secara teratur dengan ketinggian antara 1,5 sampai 2 meter saja. Katuk juga dikenal sebagai asparagus tropis yang dapat dimakan mentah dan daunnya jika dimasak seperti bayam, bila masih mentah rasanya mirip seperti kacang polong segar. Untuk membudidayakannya lebih mudah dengan cara stek, bila menanam dengan bijinya akan sangat lama, sampai memakan waktu 6 bulan agar biji yang ditanam tadi bisa tumbuh berkecambah.

Kandungan serta Efek samping Daun Katuk


Kandungan daun katuk yaitu, protein dan serat kasar, zat besi, kalium, kalsium, fosfor, magnesium, pro vitamin A (beta-karoten), Vitamin B, Vitamin C, kaya Vitamin K, daunnya yang hijau gelap karena kadar klorofilnya tinggi. Untuk juga diketahui daun katuk juga mengandung papaverina, yaitu suatu alkaloid yang juga terdapat pada candu (opium), dan bila dikonsumsi secara berlebihan bisa menyebabkan efek samping seperti keracunan papaverin. Efek samping daun katuk lainnya adalah bila mengkonsumsi jus daun katuk mentah sekitar 150 gr selama 2 minggu sampai 7 bulan seperti yang pernah dilaporkan di Taiwan, dapat mengakibatkan terjadi gejala sukar tidur, sesak nafas dan tidak enak makan, dan gejala akan hilang setelah berhenti menkonsumsi jus daun katuk mentah setelah sekitar 40 hari kemudian. Mengkonsumsi secara terus menerus daun katuk juga bisa menyebabkan gejala obstruksi  bronkiolistis, oleh sebab itu sebaiknya untuk mengkonsumsi daun katuk sesuai kebutuhan dan dimasak terlebih dahulu agar dapat memperoleh manfaatnya  serta juga terhindar dari efek samping yang bisa ditimbulkan.

Nilai Gizi Daun Katuk Dan Bayam

Mengkonsumsi daun katuk sangat baik untuk meningkatkan ASI pada ibu yang sedang menyusui dan nilai gizi daun katuk juga sangat mengesankan. Perbandingan nilai gizi katuk dengan daun bayam dengan jumlah sajian per ½ cangkir daun segar, berdasarkan Nilai Harian USDA, 2000 Kalori Diet

Protein:       katuk 4,9 g        : bayam 0.43 g     perbandingan dalam % = 9,8% katuk / 0,9%   bayam
Kalsium:     katuk  51 mg     : bayam 15 mg     perbandingan dalam % = 5,1% katuk / 1,5%   bayam
Besi:           katuk  2,7 mg     : bayam 0,4 mg   perbandingan dalam % =  15% katuk / 2,3%   bayam
Vitamin A: katuk 1122 IU    : bayam 1407 IU  perbandingan dalam % =  22% katuk / 27,6% bayam
Vitamin C: katuk  83 mg      : bayam 4,2 mg    perbandingan dalam % = 138%katuk / 7%      bayam

http://herbalsdaun.blogspot.com/2014/12/manfaatkandungan-serta-efek-samping.html

Khasiat Daun Katuk untuk Kesehatan

Kegunaan daun katuk sangat bagus untuk melancarkan ASI, bisa juga mengobati penderita bisul, demam, serta membersihkan darah kotor. Hasil  dari analisis GCMS Mortality, Ekstrak heksana menunjukkan adanya beberapa senyawa alifatik. Didalam ekstrak eter terdapat komponen utama yang meliputi, monometil suksinat, asam benzoat dan asam 2-fenilmalonat serta komponen minor yang meliputi terbutol, 2- propagiloksan, 4H-Piran-4-on, 2-metoksi-6-metil, 3-Peten-2-on, 3- (2-furanil ), serta asam palmitat. Sedang pada ekstrak etil asetat terdapat komponen utama yang meliputi sis-2-metil-siklopentanol asetat. Kandungan daun katuk meliputi protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, vitamin A, vitamin B, vitamin C. Dan komponen minornya meliputi pirolidinon, dan metil piroglutamat Serta p-dodesilfenol.


Khasiat daun katuk sangat banyak untuk kesehatan diantaranya adalah:
  • Efektif dalam melancarkan produksi  ASI pada ibu yang sedang menyusui  
  • Dapat mencegah osteoporosis
  • Mengandung kadar kalsium yang tinggi
  • DiTaiwan serta Amerika daun katuk digunakan sebagai pelangsing tubuh (obat anti obesitas atau kegemukan)
  • Mengandung efedrin yang sangat baik untuk penderita influenza
  • Terdapat 7 senyawa aktif yang merangsang produksi hormon-hormon steroid dan senyawa eikosanoid
  • Kaya senyawa yang dapat meningkatkan kualitas dan jumlah sp3rma pada pria
  • Mampu membangkitkan Vitalitas pada pria
  • Sumber vitamin A yang berguna untuk mencegah penyakit mata
  • Menjaga sistem kekebalan bagi tubuh dan pertumbuhan sel, kesehatan reproduksi, serta menjaga kesehatan kulit
  • Menurunkan demam
  • Senyawa utama pembuatan kolagen (protein berserat pembentuk vehicles ikat pada tulang), sebagai pengangkut lemak, pengangkut elektron, menjaga kesehatan gusi, mengatur kadar kolesterol, serta dapat memacu imunitas
  • Untuk mengobati luka borok, bisul
  • Membersihkan darah kotor
  • Meningkatkan fungsi otak agar dapat bekerja secara maksimal
  • Daun katuk yang  kaya klorofil dari jenis tanaman lainya, Klorofil membersihkan jaringan tubuh serta metabolisme pembuangaan sisa limbah juga mengatasi parasit, bakteri, virus dalam tubuh. Turunan klorofil feoditin berfungsi sebagai antioksidan sedang turunan klorofil lainnya menggali  dalam sel atau jaringan untuk mengangkat senyawa hidrokarbon, seperti Pestisida, timbunan obat, parasit, bakteri, serta virus dari dinding sel untuk mengeluarkannya dari tubuh
  • Penelitian dari Dr.Drh.Agik Suprayogi  dari IPB, Bahwa daun katuk (Sauropus androgynus) mampu menanggulangi penyakit kurang darah atau anemia sebab kaya zat besi . Setiap 100 gr daun katuk mengandung zat besi sekitar 2,7 mg,kandungan kalsium daun katuk 204 mg atau 4 kali lebih tinggi dibandingkan kandungan mineral lain dai jenis daun kol
  • Mencegah dan memperbaiki ganguan pada  alat reproduksi pria serta wanita
  • Daun katuk dapat menghambat penyakit jantung serta ganguan pembuluh darah
  • Daun katuk juga meningkatkan efisiensi absorpsi saluran pencernaan.

 
http://herbalsdaun.blogspot.com/2014/12/manfaatkandungan-serta-efek-samping.html

Resep Sayur Daun Katuk

Berikut ini juga ada resep daun katuk sederhana  dan cara memasak  sayur bening daun katuk dengan jagung, bahannya : Seikat daun katuk,cuci bersih, lalu ambil daunnya saja, Satu jagung manis dipipil, Dua buah wortel diiris melingkar, Bawang merah diiris tipis-tipis, Daun salam, Garam , Gula pasir, serta Air secukupnya.


Cara memasak daun katuk :
 
Panaskan air dalam panci, masukkan bawang merah yang sudah diiris, dan daun salam kemudian masukan wortel serta jagung pipil, tunggu sampai mendidih dan wortel jadi empuk, setelah itu masukan daun katuk, tambahkan garam, gula dan tunggu beberapa menit hingga matang , kemudian sayur siap disajikan.

Hal yang perlu diketahui dalam Memasak Daun Katuk

Seperti halnya sayur daun bayam, sayur daun katuk disarankan untuk dibuat dalam porsi satu kali konsumsi, dan sebaiknya tidak dihangatkan kembali. Memasak daun katuk juga sebaiknya tidak sampai terlalu matang. Teksturnya yang lembut dan tipis hanya membutuhkan sekitar 2 menit saja di air mendidih untuk menjadi matang. Terlalu lama memasaknya akan menghilangkan kandungan vitamin dan mineral yang terkandung di dalamnya.

Demikianlah penjelasan singkat tentang  Manfaat Kandungan serta Efek samping Daun Katuk juga resep sederhana untuk mengolahnya agar kita mendapatkan manfaatnya sesuai dengan yang kita inginkan.

Artikel kesehatan menarik lainnya
Segudang Manfaat Daun Kemangi untuk Kesehatan dan Kesuburan Pasutri
Tempuyung Obat Batu Ginjal dan asam Urat

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »